10 Tips Jago Ngonten ala Febriandy Darma, Nomor Buncit Bikin Kamu Harus Segera "Ngerem!"

Rabu, 22 Januari 2025 I 12.00 WIB

Reporter & Editor : Alam Abu Umar

IslamBaik.com, Jakarta - Berkembangnya teknologi digital di seluruh dunia telah mempengaruhi perubahan trend pemasaran produk menjadi lebih mudah, meluas dan interaktif secara online di berbagai platform media sosial.

Tak pelak, evolusi teknologi dan informasi ini juga mampu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat digital khususnya di Indonesia. Di antara profesi baru di industri kreatif yang kini banyak diburu oleh para pemuda adalah content creator.

Profesi yang dianggap "cuan" oleh sebagian orang ini, sering dijadikan "duta" bagi sebuah brand untuk mengkomunikasikan dan memasarkan produk atau jasa usahanya di berbagai platform media digital.

Nah Teman Baik, yuk kita berkenalan dengan salah seorang content creator atau influencer yang aktif dan produktif dalam membuat beragam konten video unik dan menarik di media sosial.

Yaaa, siapa lagi kalau bukan Febriandy Darma. Influencer yang akrab dipanggil Febby ini bakalan bagi-bagi tips tentang bagaimana cara agar menjadi seorang content creator beken yang konten videonya selalu ngetrend dan juga berfaedah di jagat media sosial.

Apa aja sih tips dan triknya, kita simak yuk:

1. Melek Digital

Menurut Febby, saat ini hampir di seluruh sendi kehidupan kita sudah "go digital." Jadi, sudah menjadi sebuah keharusan bagi seorang content creator untuk "melek digital" dan tidak gaptek.

2. Upgrade Skill

Seorang content creator harus mengupgrade skill atau keahlian teknis, khususnya belajar untuk menguasai berbagai alat atau gawai videografi yang digunakan untuk memproduksi konten video.

Tak hanya itu, kita juga perlu menguasai keahlian video editing untuk mengedit videonya sesuai dengan gaya khas kita sendiri.

"Ana belajar editing juga dan belajar sinematografi yang cukup mumpuni, ngedit content ana itu punya style sendiri," jelas Febby si pemilik akun instagram bernama @febriandydarma

3. Kuasai Ilmu Public Speaking

Profesi ini juga menuntut kita untuk menguasai seni berkomunikasi di depan umum. Ilmu public speaking bisa mengeksplorasi bakat serta "values" diri kita dan pastinya bakal meningkatkan rasa percaya diri kita di depan kamera.

4. Bisa Menulis 

Kemampuan menulis indah atau copy writing sangat dibutuhkan untuk menulis naskah iklan yang komunikatif dan efektif. Naskah yang kita tulis juga harus bisa membangun alur cerita menjadi lebih seru bahkan juga menegangkan. Selain itu, kita juga harus bisa menulis sebuah judul headline program atau hook yang menarik, simple, bikin penasaran dan "menjual."

"Ana suka bikin judul, headline misalkan 'Kambing Bakar Ustadz Khalid Nyeruduk Banget Nih' itu kan orang nonton tuh, nyeleneh tapi kan engga melanggar syar'i, permainan kata aja," cerita Febby saat berbagi ilmunya kepada jurnalis IslamBaik.com

5. Kreatif

Sebagai pelaku di industri kreatif, seorang content creator dituntut untuk selalu berfikir kreatif, out of the box, inovatif dan produktif dalam menggali ide materi konten video, menentukan tema dan angle cerita serta mengemasnya dengan menarik dan atraktif sesuai trend dan selera dari para target audiensnya.

6. Guyonan yang Menghibur

Salah satu tujuan dari konten video kita juga harus bisa menghibur netizen. Konten yang kreatif, ringan dan lucu sangat digemari oleh para penonton.

Eiiits tapi ingat, melucu dan bercanda itu boleh loh, asalkan jangan berdusta untuk membuat orang lain tertawa.

7. Profesional dan Totalitas

Profesi apapun jika ditekuni secara "all out" dan profesional, in syaa Allah akan membuahkan hasil atau karir pekerjaan yang cemerlang.

Bukan rahasia lagi, jika banyak content creator di Indonesia maupun di seluruh dunia memiliki karir yang sukses, terkenal dan menjadi kaya raya.

8. Jaga Penampilan

Menjaga penampilan merupakan sebuah "kewajiban" bagi seorang public figure. Penampilan yang menarik dan khas dari seorang influencer seringkali dijadikan dasar pilihan bagi sebuah perusahaan untuk menjadikan kita sebagai "brand ambassadornya."

Penampilan yang "good looking" juga bisa bikin followers betah loh nongkrong di channel media sosial kita.

9. Be Yourself

Gali semua potensi diri kita dan "jadilah diri sendiri." Cara ini dirasa paling mudah bagi kita alias tidak membebani diri untuk menjadi seperti orang lain.

10. Berilmu Sebelum Bekerja

Nah Teman Baik, dari semua tips di atas point ini yang paling penting dan mendasar bagi seorang content creator muslim.

Tak hanya wajib berilmu tentang perkara dunia, sang content creator juga wajib membekali diri dan pengetahuannya dengan ilmu agama agar lebih berhati-hati dan tidak offside melanggar aturan syari'at dalam bekerja, berkarya dan berdakwah di media sosial.

"Kita udah ngaji, kita udah tahu hukum syar'inya, konten yang kontroversi sama aja gimmick ngebohongin orang. Kalo gimmicknya melanggar syari'at kita akan take down," ungkap Febby yang telah memiliki followers hampir empat ribu orang di instagramnya.

Sebagaimana perkataan sahabat Ali bin Abi Tholib radhiyallahu ‘anhu,

مَنْ اتَّجَرَ قَبْلَ أَنْ يَتَفَقَّهَ ارْتَطَمَ فِي الرِّبَا ثُمَّ ارْتَطَمَ ثُمَّ ارْتَطَمَ

“Barangsiapa yang berdagang, namun belum memahami ilmu agama, maka dia pasti akan terjerumus dalam riba, kemudian dia akan terjerumus ke dalamnya dan terus-menerus terjerumus.” (Mughnil Muhtaj, 2/22).

Masya Allah, ternyata kewajiban berilmu sebelum beramal dan bermuamalah, termasuk bekerja sebagai seorang pembuat konten di media sosial juga dituntun oleh syari'at Islam yang sempurna ini. Kita tinggal mengikuti aja tuntunannya dengan standar pemahaman beragama yang benar ala generasi terbaik umat ini.

Gimana nih Teman Baik, tertarik mau jadi content creator atau influencer?

Jangan lupa, apapun profesimu jadikan itu sebagai wasilah untuk meraih ridha Allah dan sarana untuk menebar kebaikan atau berdakwah, karena banyak juga loh content creator muslim yang berkarya sambil berdakwah sesuai kemampuan dan kapasitasnya di media sosial. Masya Allah, kerenkan.

Yuk kita berbuat kebaikan.

Barakallahu fikum.

(AAU)

IslamBaik.com

"Media Islami Penebar Kebaikan"