Ini Dia 6 Cara Self-Love Islami yang Akan Mengubah Hidupmu! Nomor 5 Paling Susah Bilang BIG NO!
Kamis, 24 Oktober 2024 I 19.15 WIB
Kontributor : Tim IslamBaik.com
Editor : Alam Abu Umar
IslamBaik.com, Jakarta - Hai, Gen Z! Kamu yang suka scrolling timeline sambil galau dan suka nyari vibe positif dari quotes kece, yuk sini merapat! Kita mau ngobrol soal self-love alias mencintai diri sendiri, tapi kali ini kita bahas dari sudut pandang yang agak beda, yaitu “versi Islam yang penuh makna.”
Islam ngajarin kita kalau diri kita ini sangat berharga. Allah gak pernah menciptakan sesuatu tanpa alasan, termasuk kamu. Jadi, self-love itu dimulai dari mengingat bahwa keberadaan kamu di dunia ini punya tujuan. Kalau kamu merasa gak cukup baik atau gak cukup “keren” di mata orang lain, ingatlah, di mata Allah, kamu selalu istimewa.
Langkah-Langkah Self-Love cara Islam mulai dari yang Simple
1. Bersyukur, Bukan Sekadar “Thank You, Next”
Islam ngajarin kita buat selalu bersyukur, bahkan untuk hal-hal kecil yang sering kita anggap biasa. Lagi bad day? Coba deh lihat sekitar kamu, mungkin aja ada hal kecil yang sebenarnya patut kamu syukuri—seperti segelas teh hangat atau senyum teman yang gak sengaja lewat.
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu mengumumkan, ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih” (QS. Ibrahim: 7).
2. Jaga Kesehatan, Bukan Cuma Ikut-Ikutan “Glow Up Challenge”
Oke, siapa yang nggak suka lihat orang lain glow up di media sosial? Tapi, Islam ngajarin kita kalau menjaga kesehatan itu lebih dari sekadar ikut tren. Tubuh kita adalah amanah dari Allah, dan merawatnya adalah bentuk ibadah. Coba deh, mulai dari hal sederhana: minum air yang cukup, tidur yang cukup, atau sekadar jalan-jalan sore buat nyari udara segar. Bukan buat ngikutin standar orang lain, tapi buat kebaikan diri kamu sendiri.
3. Maafkan Diri Sendiri: Karena Setiap Hati Punya Lelahnya
Pernah ngerasa gak cukup? Atau merasa udah nyoba sekeras mungkin tapi hasilnya nggak sesuai harapan? Tenang, kamu nggak sendirian. Setiap manusia pasti pernah salah atau gagal. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam selalu menekankan pentingnya bertaubat dan memaafkan diri sendiri, bahkan bertaubat hingga 100x setiap hari. Kalau Allah aja Maha Pemaaf, kenapa kamu nggak bisa memaafkan dirimu sendiri? Coba deh, berhenti sejenak, tarik napas, dan maafkan semua kesalahan yang udah kamu buat. Karena healing itu kadang dimulai dari merelakan.
Self-love itu paling kuat kalau kita dekat dengan Allah. Nggak ada yang lebih ngerti hati kita selain Dia. Ketika dunia terasa bising dan suara hati mulai hilang dalam kebingungan, sholat dan dzikir adalah cara paling ampuh buat kembali menemukan arah. Ini bukan Cuma tentang ritual, tapi tentang menemukan ketenangan yang sejati. Dan jawaban terbaik adalah ketika kita merasa dekat dengan Sang Pencipta.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
5. Belajar Bilang “Tidak” Tanpa Rasa Bersalah
Kadang kita ngerasa harus selalu jadi “yes person” biar disukai banyak orang. Tapi, dalam Islam, ada ajaran tentang menjaga keseimbangan, termasuk dalam membantu orang lain. Kamu juga perlu waktu buat diri sendiri. Jadi, kalau kamu butuh istirahat atau waktu buat diri sendiri, nggak apa-apa kok bilang “nggak.” Itu bukan tanda kamu egois, tapi tanda kamu ngerti kapan harus berhenti sejenak buat jaga energi.
6. Kelilingi Diri dengan Orang-Orang yang Membuatmu Berani untuk Jadi Diri Sendiri
Islam ngajarin kita buat berteman dengan orang-orang baik, karena mereka yang membawa kita ke kebaikan. Teman yang positif nggak cuma bikin hari-hari kamu lebih ceria, tapi juga bikin kamu lebih berani buat mencintai diri sendiri apa adanya. Jadi, kalau ada teman yang selalu dukung kamu, yang selalu bikin kamu ngerasa dihargai, mereka adalah anugerah yang patut kamu syukuri.
Ingat ya guys, bahwa circle pertemanan kita itu sangat menentukan habit dan pemahaman agama kita loooh.
“Agama Seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah, no. 927)
Jangan Lupa, Self-Love Itu Juga Soal Cinta yang Tak Berujung pada Allah
Di balik semua tips ini, ada satu hal penting yang nggak boleh kita lupa, yaitu mencintai diri sendiri juga tentang mencintai Allah yang udah menciptakan kita. Saat kamu ngerasa down, ingatlah bahwa Allah selalu ada di sisi kamu. Self-love yang sejati adalah ketika kita bisa menerima diri apa adanya sambil terus berusaha jadi lebih baik, karena kita tahu, kita ini diciptakan oleh Allah dengan cinta yang tak berujung.
Jadi, self-love itu bukan Cuma tren atau sekadar ngeikutin apa yang lagi viral. Self-love dalam Islam adalah perjalanan hati yang penuh makna, tentang menghargai diri sendiri, dan tetap bersandar pada Allah. Yuk, cintai diri sendiri dengan cara yang lebih dalam dan lebih bermakna. Itu baru baru Self-Love sesungguhnya. Kamu istimewa, kamu dicintai, dan kamu diciptakan untuk tujuan yang mulia, apakah tujuan itu?
Yuk, kita berbuat kebaikan.
IslamBaik.com
“Media Islami Penebar Kebaikan”