Masya Allah, Raja Salman Kembali Memberikan Undangan Khusus WNI Pergi Umrah. Ini Caranya Agar Bisa diundang Raja Arab Umrah dan Haji Gratis
Ahad, 24 November 2024 I 09.30 WIB
Editor : Purnama Abu Al-Fath
IslamBaik.com, Jakarta - Masya Allah, Sebanyak 50 tokoh agama di Indonesia kembali mendapat undangan khusus untuk umrah gratis dari Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz. Perjalanan umrah yang berlangsung pada 22 November hingga 2 Desember itu merupakan keberangkatan kedua sepanjang tahun 2024.
Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H. Amodi menyampaikan keterangannya kepada awak media yang hadir dalam acara pelepasan jemaah umrah undangan Raja Salman ini, "Kegiatan ini atas arahan langsung dari Yang Mulia, Pelayan Dua Tanah Suci, Raja Salman bin Abdul Aziz dan juga Putera Mahkota Muhammad bin Salman (Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi). Dan pelaksanaan kegiatan ini dilakukan di sejumlah negara-negara Islam, di dunia ini, termasuk salah satunya di Indonesia."
"Mereka yang terpilih atas peran aktif dari segi sosial serta tokoh-tokoh yang berpengaruh bagi dunia Islam maupun tentang keagamaan. Tentu kegiatan ini berkat kerja sama pemerintah Arab Saudi dan Indonesia," kata Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H. Amodi seperti dikutip dari Antara News, Jumat (22/11/2024).
Gambar: Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H. Amodi memberikan keterangannya tentang program umrah ini.
Nah Teman Baik, salah satu tamu Allah undangan Raja Salman yang ikut serta dalam pelepasan jemaah umrah undangan Raja Salman di Kedutaan Besar Arab Saudi adalah Ustadz Abdullah Zaen Hafidzahullah. Beliau merupakan pemateri tetap di Radio dan TV Rodja lulusan S-2 jurusan Aqidah dari Universitas Islam Madinah
Gambar: Tampak Ustadz Abdullah Zaen Hafizhahullah (ke dua dari kanan) menjadi salah satu yang masuk ke dalam program ini, serta Mudir Yayasan Al hunafa - Cibalung (Ma'had Raudhotul Quran - Bogor) Ustadz Sutisna Mulyadi, MPd. Hafizhahullah (ke dua dari kiri).
Acara inipun dipenuhi dengan rasa bahagia dan penuh syukur dari para peserta atas kesempatan umrah yang mereka dapatkan dari Raja Salman. Salah satunya seperti dilansir dari antaranews.com, yang disampaikan oleh Mudhirah Ma'had Raudhotul Qur'an - Bogor, Ustadzah Siti Maemunah, Lc. Hafizhahullah, "Undangan ini, tentunya, pertama karena rezeki dari Allah, dan kedua mungkin pemerintah Arab Saudi melihat kiprah para penerima undangan dalam dunia Islam," katanya.
Ustadzah Maemunah berharap agar diberikan kemudahan, kesehatan dalam pelaksanaan umrah serta diterima segala ibadahnya. Ia juga berharap akan semakin banyak orang Indonesia yang diberangkatkan Kedubes Arab Saudi melalui program undangan Raja Salman ini.
"Tentunya, umrah itu harapan semua orang di Indonesia. Semua orang menginginkan undangan umrah, apalagi undangan Raja Salman. Semoga mereka semua diberikan balasan yang baik", katanya.
Gambar: Ustadzah SIti Maemunah, Lc. (Berniqab, paling tengah) mewakili jamaah yang hadir menyampaikan keterangannya kepada rekan-rekan media.
Cara Mendapatkan Undangan Haji/Umrah dari Kerajaan Arab Saudi
Teman Baik, penasarankan bagaimana caranya agar kita bisa diundang Raja Arab untuk umrah dan haji?
Setiap tahun, Kerajaan Arab Saudi memberikan kesempatan emas ini kepada sejumlah individu terpilih, yang memungkinkan mereka untuk menunaikan ibadah haji tanpa harus menunggu dalam antrean panjang.
Proses ini melibatkan seleksi ketat yang dilakukan oleh Kedutaan Besar Arab Saudi dan menunggu kurasi yang dilakukan oleh otoritas terkait. Bagi yang memenuhi kriteria akan mendapatkan undangan, mereka akan diberikan fasilitas lengkap selama 17 hari di Tanah Suci, sebuah pengalaman yang tidak hanya memperkaya iman tetapi juga memberikan kenangan seumur hidup.
Inilah penjelasan cara mendapatkan undangan haji dari Kerajaan Arab Sudi yang diolah dari berbagai sumber:
1. Proses Seleksi
Proses ini tidak mudah karena undangan ini biasanya diberikan kepada tamu kehormatan, pejabat, tokoh agama atau individu tertentu yang dipilih langsung oleh pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui Kedutaan Besar Arab Saudi di negara masing-masing. Salah satu cara yang mungkin meningkatkan peluang mendapatkan undangan spesial ini adalah dengan berprestasi dibidang keagamaan, memiliki kontribusi besar dalam syiar Islam. Proses seleksi ini merupakan langkah awal untuk mendapatkan pertimbangan dari pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
2. Koordinasi dengan Otoritas Terkait
Setelah seleksi ketat dilakukan, Kedutaan Besar Arab Saudi akan berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk mengumumkan siapa yang berhak mendapatkan undangan haji khusus ini.
3. Menyiapkan Dokumen yang Diperlukan
Calon jemaah haji yang terpilih biasanya akan diminta untuk menyediakan dokumen seperti paspor yang masih berlaku dan KTP.
4. Menunggu Keputusan
Proses seleksi dan keputusan akhir berada di tangan pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Jemaah haji yang mendapatkan undangan akan diberitahu oleh Kedutaan Besar Arab Saudi.
5. Fasilitas yang Disediakan
Jemaah haji undangan khusus ini akan mendapatkan fasilitas seperti akomodasi, konsumsi, dan transportasi yang disediakan oleh Kerajaan Arab Saudi selama berada di Tanah Suci, yang biasanya berlangsung sekitar 17 hari.
Sebelumnya, pada awal Januari tahun 2024 lalu, Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta juga memberangkatkan 50 WNI umrah undangan khusus dari berbagai daerah. Selain program umrah seperti ini, Kerajaan Arab Saudi juga menyelenggarakan program haji undang khusus yang telah dilaksanakan setiap tahunnya.
Mari kita doakan saudara-saudara muslim kita yang beruntung menjadi tamu Allah Azza Wa Jalla, diberikan kemudahan dan kesehatan selama menjalankan ibadah umrah serta agar segala ibadahnya diterima. In Sya Allah..
Teman Baik, Yuk kita terus berdoa dan ikhtiar agar bisa diundang Allah untuk beribadah ke tanah Suci
Yuk, kita berbuat kebaikan
(PAA)
Islambaik.com
"Media Islami Penebar Kebaikan"